Halal Bihalal Lintas Komisariat GMNI di Wilayah Kabupaten Malang. Jawa Timur. Sabtu, (12/04/2025).
Pojokdesa.id – MALANG. Dalam suasana penuh kekeluargaan dan semangat ideologis, sekitar 70 kader Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dari berbagai kampus di Kabupaten Malang menghadiri kegiatan Halal Bihalal yang berlangsung meriah.
Halal bihalal sekaligus silaturahmi antar Pengurus dan Kader di empat Komisariat GMNI di Kabupaten Malang tersebut menjadi momentum strategis dalam membangun sinergi serta penguatan internal organisasi di lintas Komisariat GMNI di wilayah Malang Raya.
Hal itu disampaikan Syaifudin Zuhri, Mantan Ketua Komisariat GMNI Al-Qolam, Kabupaten Malang. Sabtu, (12/04/2025).
Ia menjelaskan halal bihalal ini digelar untuk mempererat hubungan persaudaraan antar kader dan visi organisasi gerakan organisasi yang berhaluan Marhaenisme tersebut.
“Kegiatan yang dihelat dalam rangka mempererat hubungan antar kader sekaligus menyatukan visi gerakan”. Imbuhnya
Ia mengatakan Empat Komisariat (DPK) GMNI di Kabupaten Malang semuanya hadir dan mengikuti rangkaian kegiatan Halal Bihalal lintas Komisariat tersebut.
“Empat Dewan Pengurus Komisariat (DPK) GMNI yang hadir dalam kegiatan ini yakni DPK GMNI Fakultas Tarbiyah Universitas Al-Qolam, DPK GMNI Fakultas Dakwah dan Syariah Universitas Al-Qolam, DPK GMNI Universitas Islam Raden Rahmat (UNIRA), dan DPK GMNI Universitas Kepanjen Malang”. Terangnya.
Tak hanya itu, Syaifudin Zuhri mengungkap kegiatan yang juga diisi dengan diskusi terbuka antar kader di lintas Komisariat ini juga menghasilkan sejumlah keputusan penting bagi keberlanjutan organisasi GMNI di wilayah Kabupaten Malang.
Ia mengungkap keputusan tersebut yakni kesepakatan antar komisariat GMNI untuk saling bersinergi serta memperkuat proses kaderisasi secara sistematis dan berkelanjutan.
Selain itu ia menambahkan Kesepakatan yang dihasilkan dalam kegiatan ini diturunkan kedalam rencana strategis organisasi yang memuat berbagai kegiatan seperti penyelenggaraan pelatihan bersama, forum ideologi Marhaenisme lintas komisariat, hingga pembentukan forum komunikasi permanen sebagai wadah konsolidasi gerakan.
Ia berkata rencana strategis organisasi hasil kesepakatan itu bakal dimatangkan kembali sebagai tindak lanjut dari pelaksanaan kegiatan ini.
“Ini bukan sekadar halal bihalal, tapi menjadi titik tolak untuk membangun kekuatan kolektif demi kemajuan organisasi dan bangsa,” ujar Syaifudin Zuhri, salah satu kader penggagas yang hadir dalam forum tersebut.
Menurutnya semangat gotong royong yang menjadi intisari dari nilai-nilai Marhaenisme menjadi dasar utama dalam membangun kerja sama antar komisariat GMNI di Wilayah Kabupaten Malang.
”Dengan latar belakang kampus dan fakultas yang beragam, kolaborasi ini diharapkan mampu melahirkan kader-kader GMNI yang tidak hanya militan secara ideologis, tetapi juga adaptif dan responsif terhadap persoalan-persoalan rakyat”. Ujarnya.
Pria yang akrab disapa Bung Syaifudin ini menyampaikan dalam kegiatan Halal Bihalal lintas DPK GMNI di wilayah Kabupaten Malang ini menegaskan komitmen GMNI sebagai garda terdepan dalam berjuang mewujudkan keadilan sosial bagi rakyat Indonesia.
“Halal bihalal ini menandai babak baru dalam dinamika gerakan mahasiswa nasionalis di Kabupaten Malang. Dengan kekuatan sinergis dan semangat persatuan, GMNI siap menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, sesuai cita-cita Bung Karno dan semangat Marhaenisme”. Tegas Syaifudin Zuhri kepada Jurnalis Pojokdesa.id. Sabtu, (12/04/2025).
