Sejumlah Pihak Keamanan Arab Saudi melakukan pemeriksaan kepada warga dari luar untuk masuk ke Kota Mekkah, Arab Saudi. Sabtu, (26/04/2025).
Pojokdesa.id – INTERNASIONAL. Pemerintah Arab Saudi mulai menerapkan kebijakan membatasi warga luar masuk ke Kota Mekah.
Kebijakan tersebut diberlakukan setiap menjelang musim haji tiba
Ahmad Fiki, warga Indonesia yang tinggal di Arab berkata. Pihak Keamanan mulai memperketat penjagaan di pintu masuk tol menuju Kota Mekah.
“Menjelang bulan haji pemerintah Arab Sudah membatasi mukimin yang mau masuk ke Kota Mekkah”. Ujarnya.
Ia menerangkan warga ekspatriat dari luar kota wajib memiliki Tasreh Duhul atau surat izin masuk.
“Warga dari luar Kota Mekkah harus memiliki Tasreh Duhul (Surat Izin) untuk bisa masuk ke Kota Mekkah, “. Imbuhnya.
Ia menambahkan pemberlakukan kebijakan itu di mulai sejak 23 April 2015.
Bagi warga yang tak memiliki surat tersebut dilarang masuk ke kota Mekah Mukaromah.
“Kecuali warga mukim penduduk Kota Mekkah tak harus memiliki Tasreh Duhul untuk keluar masuk Kota Mekkah”. Terang Fiki. Kamis, (24/04/2025) Waktu Mekkah.
Selain itu, Pemuda asal Indonesia ini juga menerangkan, pemerintah Arab meminta agar jamaah umrah meninggalkan kota Mekkah dan meninggalkan Arab Saudi paling lama 29 April 2025 mendatang.
Ia berkata bagi Jamaah yang membangkang, akan dikenai denda seratus ribu riyal
“Jamaah Umrah trakhir keluar dari Saudi trakhir keluar dari Saudi tanggal 29 April 2025”.Imbuhny
“Bagi yang melanggar pemerintah Arab akan mengenakan denda sebesar seratus ribu riyal”. Terang Fiki pemuda Indonesia yang tinggal di Arab Saudi saat dihubungi Jurnalis Pojokdesa.id. Jumat, (25/04/2025).
Selain mulai memberlakukan pengetatan bagi ekspatriat atau warga luar masuk ke Arab Saudi dan Kota Mekkah. Pemerintah Arab Saudi juga sudah rampung mempersiapkan berbagai fasilitas untuk menyambut kedatangan jamaah haji dari berbagai negara.
Dari keterangan yang di laporkan Ahmad Fiki kepada Pojokdesa.id. tenda-tenda di Arafah untuk menampung jutaan ummat Muslim menjalankan rukun Islam ke lima dari berbagai negara di dunia sudan selesai untuk digunakan sebagai fasilitas selama menjalankan ibadah haji tahun 1446 hijriah/2025. Tutup Fiki dari Arab Saudi. Jumat, (26/04/2025).
